Penerbangan Garuda Indonesia dan Sriwijaya Air rute Malang-Jakarta pada hari ini dialihkan ke Surabaya karena semburan abu Gunung Bromo sehingga dikhawatirkan dapat menganggu jarak pandang pilot.
Branch Manager PT Garuda Indonesia Malang Dharmawan Y. Hendrata, mengatakan jadwal penerbangan yang dialihkan yakni pada pukul 10.20 dan 14.20."Semula informasi dari Lanud yang dialihkan cuma penerbangan pukul 10.20, namun dalam perkembangannya ternyata juga untuk penerbangan pukul 14.20," kata Dharmawan Y. Hendrata di Malang, hari ini.
Jumlah penumpang yang dialihkan ke Surabaya tersebut, lanjut dia, masing-masing penerbangan sebanyak 87 orang. Mereka diangkut bus atas biaya dari Garuda menuju Bandara Juanda Surabaya. "Jadi penundaan keberangkatannya sekitar dua jam."
Para penumpang yang dialihkan penerbangannya ke Surabaya tersebut, kata dia, tidak mendapatkan ganti rugi. Pasalnya kejadian tersebut bukan kesalahan dari maskapai, melainkan karena faktor alam, force majure.
Pernyataan senada juga diungkapkan District Manager Sriwijaya Air Malang M. Yusrie. Menurut dia, pengalihan penerbangan dari Malang ke Surabaya untuk maskapai tersebut hanya satu penerbangan, yakni untuk penerbangan pukul 13.10.
"Kami hanya menanggung biaya transportasi menuju Surabaya. Pesawat yang sedianya landing di Malang justru landing di Surabaya. Pesawat tersebut yang akan mengangkut penumpang dari Malang ke Jakarta."(api)
(Bisnis Indonesia)