Direktur Teknik Garuda, Hadinoto, menjelaskan, pembukaan rute tersebut dengan menempatkan dua pesawat tambahan jenis Boeing 737-800 berkapasitas tempat duduk 180 orang dari 34 pesawat yang ada saat ini.
"Kami sudah melakukan studi pada lima titik penerbangan baru di Indonesia dan pilihannya jatuh di Makassar," katanya.
General Manager Garuda Makassar, Rismondari, mengharapkan, tingkat keterisian penumpang untuk rute Makassar-Singapura mencapai 70 persen.
Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo, mengatakan, pembukaan rute Makassar-Singapura, Makassar-Balikpapan, dan Makassar-Ternate menjadi langkah besar dari rencana Pemprov Sulsel untuk menjadikan Bandara Intenasional Sultan Hasanuddin sebagai pintu masuk dunia pada 2015.
"Pada 2015, "open sky international" di Makassar pasti terjadi. Pada pertemuan di Bogor, koridor pembangunan mengarahkan Bandara Hasanuddin sebagai gerbang internasional selain Jakarta dan Bali," katanya.
Ia mengatakan, pada 2011, Bandara Makassar juga akan membuka penerbangan langsung ke lima ibu kota negara di Asia. "Australia juga saya sangat berminat tapi masih samar-samar," katanya.
Selain itu, katanya, terbukanya Bandara Makassar sebagai pintu gerbang internasional akan didukung dengan upaya menjadikan bandara lama sebagai titik utama penerbangan kawasan timur Indonesia pada 2012.
(Republika Online)