Pesawat Merpati yang mengeluarkan percikan api di udara adalah tipe MA-60. Percikan api berasal dari sistem elektrik pesawat. Saat ini penyebab munculnya percikan api masih diselidiki.
"MA-60," ujar Dirut Merpati Sardjono Jhony saat ditanya tipe pesawat apa yang mengalami insiden. Hal itu disampaikan dia kepada detikcom, Senin (12/12/2011).
Belum ada informasi pesawat MA-60 ini diproduksi tahun berapa.
Saat ini, lanjut dia, petugas tengah melakukan investigasi. Jhony bersyukur pilot pesawat yang terbang dari Bima ke Denpasar itu telah melakukan prosedur yang tepat.
"Pilot melakukan prosedur yang tepat dan alhamdulillah mendarat dengan selamat di Bima," sambung Jhony.
Menurut dia, insiden semacam itu bisa dialami pesawat apa pun. Ada beberbagai sebab munculnya percikan api dari sistem elektrik, namun Jhony tidak mau berspakulasi.
"Banyak kemungkinannya. Tapi sedang kita selidiki dulu, apakah betul fire atau smoke," ucap Jhony.
Sementara itu, Kapuskom Informasi Publik Bambang S Ervan menyebut pesawat yang mengalami insiden itu memiliki nomor registrasi PK MZG/MA 60 dan nomor penerbangan NZ 623. Saat pesawat berada di ketinggian 6.500 kaki, penumpang melihat api keluar dari mesin kiri pesawat.
"Engineer memberi tahu ke kapten bahwa engine kiri ada fire. Langsung engine di-shut dan fire extinguisher diaktifkan. Lalu fire mati dan pesawat return to base (RTB) ke Bima dan landing safe," tutur Bambang.
Pilot pesawat tersebut adalah Kapten Dwi Wahyu. Sedangkan kopilotnya adalah Ari Dwi. Sedangkan teknisi yang ada dalam pesawat adalah Tri Nandang.
(detiknews)
SUPPORT BYIFA DAHSYAT, SENI BERBELANJA DI RUMAH
CARA SMART BELI MOBIL IDAMAN
KELOLA BISNIS TIKET DARI RUMAH ANDA