Batik Air, anak usaha Lion Mentari Airlines yang fokus pada layanan full service, ditargetkan bisa beroperasi pada April 2013. Rencananya, Lion akan mengoperasikan Boeing 737-900ER untuk anak usahanya tersebut.
Edward Sirait, Direktur Umum Lion Air, mengatakan saat ini perseroan masih menunggu penerbitan sertifikat Air Operator Certifikat (AOC) dari Kementerian Perhubungan. "Persiapan masih berjalan, tinggal tunggu proses AOC. Dokumen sudah rampung," kata Edward, Senin (28/1/2013).
Edward menuturkan, tahun ini Batik Air akan menerima empat Boeing 737-900ER. Lion memodifikasi jarak antarkursi (seat pitch) sejumlah pesawat yang saat ini dioperasikan menjadi lebih lebar dan mengganti interior kabin dan warna pesawat tersebut.
"Jumlah seat hanya 185 dari 210 yang biasanya tersedia pada B 737-900ER," ujar Edward.
Rencananya, Batik Air akan menyasar rute bisnis dan pariwisata yang ada di Indonesia. Namun Edward enggan menyebutkan rute bisnis dan pariwisata tersebut. "Kita belum bisa mengatakan rutenya," katanya.
Meski pasarnya tergolong beda dengan Lion Air dan Wings Air, Edward optimis bahwa Batik Air mendapatkan pasar Indonesia. Hal tersebut dikarenakan tumbuhnya kelas menengah di Indonesia. "Setiap tahun kan kelas menengah tumbuh, saya yakin pasar Batik Air," katanya.
Hingga saat ini, Lion mengoperasikan 95 pesawat yang terdiri dari dua MD-90, dua unit Boeing 737-300, delapan unit Boeing 737-400, 68 unit Boeing 737-900 ER dan 14 unit Boeing 737-800 NG dan Boeing 747-400 sebanyak dua unit.
Sumber : infopenerbangan.com