Dua masalah yang ditakuti pria masa kini adalah kebotakan dan disfungsi ereksi. Tapi hati-hati, bagi pria yang mengonsumsi obat penumbuh rambut karena efek sampingnya bisa bikin hasrat seks hilang, atau bahkan membuat Anda menjadi perempuan jadi-jadian.
Kondisi ini dialami oleh William McKee, asal Inggris. Menurut kabar yang dilansir oleh Daily Mail, Senin (23/07/2012), pria beranak satu itu merubah dirinya menjadi seorang wanita. Yang menarik, perubahan itu diakui diluar kendalinya dan proses itu terjadi setelah dirinya meminum obat penumbuh rambut.
Mantan pengusaha teknologi di Silicon Valley itu mengaku sebelumnya tidak memiliki keinginan menjadi wanita. Awalnya, William yang memiliki masalah kebotakan dengan rambutnya memutuskan untuk mengonsumsi sebuah pil penumbuh rambut bernama Propecia.
Dengan harapan rambut kembali lebat, pria berusia 38 tahun itu pun dengan rajin mengkonsumsi satu tablet setiap hari. Namun entah mengapa, bukannya rambut baru yang dia dapatkan, melainkan kepribadian baru yang benar-benar tidak pernah diharapkan.
William mengaku obat itu membuat payudaranya tumbuh berkembang. Tidak hanya itu, obat tersebut juga diklaim membuat pinggangnya melebar mirip dengan pinggang wanita.
William McKee (kiri) mengubah namanya menjadi Mandi (kanan).
Propecia, merek obat penumbuh rambut yang digunakan oleh McKee.
Berbulan-bulan setelah merasakan perubahan drastis dalam dirinya, pria berusia 38 tahun tersebut memutuskan mengganti profesinta sebagai penata rias dan mengubah namanya menjadi Mandi. Masalah itu kontan saja membuat sang istri kaget. Perkawinan 10 tahun mereka pun akhirnya kandas saat William memutuskan memakai baju wanita.
"Saya merasa seperti diri saya yang dulu sudah tidak ada di sini lagi" ujarnya kepada harian New York Post. "(Kondisi) ini tidak hanya mempengaruhi hidupku. Aku telah menikah dengan wanita yang kehilangan (figur) suami, dan aku adalah bapak dari anak laki-laki berusia 5 tahun yang kehilangan (figur) ayah."
Kini McKee beralih profesi menjadi penata make up.
Jika memang benar, kondisi yang dialami William tentu menjadi bukti otentik bahwa obat penumbuh rambut dapat menyebabkan kehilangan kejantanan, seperti yang pernah dipublikasikan dalam Journal of Sexual Medicine, 2011 lalu.
Saat itu Dr. Michael Irwig dari fakultas kedokteran George Washington University's melakukan penelitian terhadap obat penumbuh rambut yang mengandung finasteride. Hasilnya, 2 obat pencegah kebotakan yang populer dengan merek dagang Propecia dan Proscar,-- keduanya produksi Merck--, ternyata memicu penurunan libido dan orgasme pada pria. Efek samping tersebut masih dirasakan meski para pria itu tidak lagi meminum obat tersebut.
(as/dailymail)
