Pertama, datanglah 1,5 jam lebih awal untuk penerbangan domestik, atau 2 jam untuk luar negeri, sebelum waktu keberangkatan. Bagi Anda yang akan ke luar negeri, pastikan membawa dokumen perjalanan, seperti, paspor, visa, kartu NPWP, atau dokumen penggantinya.
Kedua, sebelum melakukan check in, pastikan tas yang akan dibawa ke dalam kabin sudah "bebas" dari benda yang dilarang, seperti gunting dan cutter. Bila memungkinkan, segera pindahkan benda tersebut ke dalam tas yang akan dimasukkan ke dalam bagasi.
Ketiga, matikan handphone, sesaat menuju pesawat atau ketika Anda masih di ruang tunggu.
Keempat, tidak perlu terburu-buru saat masuk ke dalam kabin. Duduklah di kursi yang sesuai dengan nomor yang tertera di boarding pass Anda dan letakkan tas di ruang bagasi atas, di bawah kursi atau tempat lain yang direkomendasikan oleh awak kabin.
Kelima, duduklah dengan nyaman dan kenakan sabuk pengaman dengan benar. Bila bingung, ikuti petunjuk awak kabin atau instruksi yang tertera di kartu penjelasan di depan kursi. Bila perlu, bertanyalah kepada awak kabin.
Keenam, perbedaan tekanan udara di darat dan udara bisa membuat indera pendengaran kita terganggu. Mengunyah permen karet sewaktu pesawat take off bisa membantu untuk menormalkan tekanan di gendang telinga.
Ketujuh, bila tidak ada permen karet, Anda bisa mencoba cara lainnya, yakni dengan menutup hidung dengan jari dan mulut, kemudian meniup udara keluar dari hidung. Selain sewaktu lepas landas (take off), cara di atas dapat Anda lakukan saat pesawat mendarat (landing). Pada penerbangan internasional, biasanya Anda akan mendapatkan earphone untuk mendengarkan musik dan film. Manfaatkan alat itu dengan baik untuk menambah kenyamanan Anda selama berada dalam penerbangan.
Kedelapan, bila perjalanan Anda berlangsung lebih dari 3 jam, bebaskan kaki dari sepatu agar otot-otot kaki menjadi rileks. Jangan terlalu asyik menikmati fasilitas hiburan di pesawat. Ingat, tubuh anda memerlukan istirahat atau tidur.
Kesembilan, setelah pesawat mendarat, sebaiknya tetap duduk tenang sampai pesawat benar-benar berhenti dan Anda diperbolehkan turun dari pesawat. Tidak perlu terburu-buru menuju pintu keluar. Ingat, Anda tidak akan dibawa lagi oleh pesawat!
Kesepuluh, pastikan semua bawaan Anda tidak ada yang tertinggal saat meninggalkan kursi pesawat.
(Kompas)
MENU UTAMA
Total Tayangan Halaman
Entri Populer
-
Hi there How would you like to earn a 35% commission for each sale for life by selling SEO services Every website owner requires the ...
-
Chief Executive Cathay Pacific Airways John Slosar, dalam siaran pers yang diterima hari Sabtu (13/8/2011) di Jakarta, menegaskan, pilot ...
-
Pengamat Politik dan Direktur Lingkar Madani Indonesia (Lima), Ray Rangkuti. Pengamat politik, Ray Rangkuti, menilai Presiden Susilo Ba...
-
Mangga seperti yang kita tahu adalah buah yang sangat nikmat lezat. Tak hanya mangga yang sudah masak, mangga muda juga digemari banyak ...
-
Ketua Palang Merah Indonesia (PMI), Jusuf Kalla Mantan Wakil Presiden Jusuf K...
-
Menjelang puncak mudik Lebaran Idulfitri 1432 Hijriyah, tiket pesawat dari Makassar ke sejumlah kota besar di Pulau Jawa habis direserva...
-
Foto: viva Kepada Yth : Ustaz Solmed Ustaz Solmed ya...
-
Sejumlah laporan tentang penumpang pesawat yang bertindak mencurigakan pada dua penerbangan telah mendorong pihak berwenang AS, Minggu (...
-
bursa-kerja.net PRODUCTION SECTION HEAD at PT.A.W.Faber-Castell Indonesia PRODUCTION SUPERVISOR PT.A.W.Faber-Castell I...
-
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengunjungi warga yang tinggal di kawasan eks Taman BMW Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (9/...