Tottenham Hotspur menang telak 3-0 melawan Inter Milan pada pertemuan pertama babak 16 besar Liga Europa di Stadion White Hart Lane, London, Kamis atau Jumat (8/3/2013) dini hari WIB. Tiga gol kemenangan Tottenham dihasilkan Gareth Bale (6), Gylfi Sigurdsson (18), dan Jan Vertonghen (53).
Sebelum pertandingan, Bale menjadi sorotan karena pernah menyulitkan Inter dalam dua pertemuan kedua tim di Liga Champions musim 2010-11. Kali ini, Bale juga langsung memberikan bukti bahwa ia memang menjadi "monster" gawang Inter.
Pertandingan baru berjalan enam menit, pemain asal Wales itu sudah mampu menaklukkan gawang Inter yang dikawal Samir Handanovic. Umpan silang Sigurdsson disambut sundulan Bale yang menang duel udara dengan Esteban Cambiasso. Bola mengarah ke pojok gawang tanpa bisa dihentikan Handanovic.
Satu menit kemudian, Bale kembali memberikan ancaman. Kali ini, umpan Bale diteruskan tendangan keras Jermain Defoe yang beruntung masih bisa diselamatkan Handanovic.
Memasuki menit ke-18, publik White Hart Lane kembali bersorak. Berawal dari umpan silang Aaron Lennon, Defoe melepaskan tendangan setelah memutar badan namun masih bisa diblok Handanovic. Bola muntah tak disia-siakan Sigurdsson untuk menggandakan kedudukan.
Inter baru memperoleh peluang emas mencetak gol pada menit ke-38. Menerima umpan Antonio Cassano, Ricky Alvarez tinggal berhadapan dengan kiper Tottenham, Brad Friedel. Namun, tendangan kaki kiri Alvarez masih melenceng tipis dari sasaran. Skor babak pertama tetap 2-0 untuk keunggulan Tottenham.
Pada babak kedua, Tottenham terus menekan daerah pertahanan Inter. Pasukan Andrea Stramaccioni juga belum bisa menampilkan bentuk permainan terbaik seusai jeda.
Empat menit babak kedua berjalan, Tottenham hampir memperbesar keunggulan. Dari sebuah tendangan bebas, Bale mengirimkan umpan ke tiang jauh ke arah Vertonghen. Sayangnya, Vertonghen gagal memaksimalkan umpan tersebut menjadi gol.
Memasuki menit ke-53, Vertonghen tak menyia-nyiakan kesempatan berikutnya. Umpan sepak pojok Bale disambut sundulan eks kapten Ajax Amsterdam itu untuk membobol gawang Inter dan membuat skor menjadi 3-0.
Tertinggal tiga gol membuat Inter berada dalam tekanan. Akan tetapi, Tottenham tampil nyaris sempurna dengan terus menggempur pertahanan sang lawan.
Pertengahan babak kedua atau tepatnya menit ke-69, Lennon hampir saja membuat Inter semakin tenggelam. Beruntung, upaya Lennon dari sisi kanan masih bisa dimentahkan Handanovic.
Inter kembali memiliki kesempatan mencuri gol tandang. Pada menit ke-74, Palacio yang masuk pada awal babak kedua, tinggal berhadapan dengan Friedel. Akan tetapi, sepakan mendatar Palacio masih bisa dihentikan Friedel dengan kakinya.
Skor tetap 3-0 untuk kemenangan Tottenham saat wasit meniupkan peluit tanda berakhirnya pertandingan. Hasil ini membuat Inter membutuhkan kemenangan besar saat gantian menjamu Tottenham di Stadion Giuseppe Meazza.
Susunan Pemain
Tottenham: 24-Brad Friedel; 28-Kyle Walker, 13-William Gallas, 5-Jan Vertonghen, 32-Benoit Assou-Ekotto; 8-Scott Parker, 19-Moussa Dembele (29-Jake Livermore 64); 7-Aaron Lennon (16-Kyle Naughton 82), 22-Gylfi Sigurdsson (14-Lewis Holtby 71), 11-Gareth Bale; 18-Jermain Defoe
Pelatih: Andre Villas-Boas
Inter: 1-Samir Handanovic; 4-Javier Zanetti, 23-Andrea Ranocchia, 40-Juan Jesus (46-Rodrigo Palacio 46), 26-Cristian Chivu; 19-Esteban Cambiasso, 21-Walter Gargano; 11-Ricky Alvarez (42-Jonathan 67), 29-Mateo Kovacic (14-Fredy Guarin 55), 31-Alvaro Pereira; 99-Antonio Cassano
Pelatih: Andrea Stramaccioni
Wasit: Antonio Mateu Lahoz (Spanyol)