Latihan yoga dikenal memiliki banyak manfaat bagi kesehatan antara lain meringankan kadar stres dan mengencangkan tubuh. Namun tak hanya itu, sebuah studi baru menemukan, latihan tersebut juga mampu meningkatkan gairah atau libido. Dengan latihan secara rutin, yoga mampu memperbaiki kehidupan seksual.
Studi yang dipublikasikan dalam Journal of Sexual Medicine itu melibatkan 41 wanita yang berusia 30 hingga 60 tahun. Para wanita diketahui memiliki sindrom metabolik yang dipicu oleh beberapa faktor seperti obesitas atau tekanan darah tinggi. Sebagai informasi, sindrom metabolik dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes, dan stroke.
Mereka kemudian dibagi menjadi dua kelompok, yang mana kelompok pertama diminta untuk melakukan senam yoga selama 12 minggu, dan kelompok lainnya sebagai kontrol. Setelah jangka waktu tersebut, kelompok yang melakukan yoga cenderung lebih baik dalam merasakan rangsangan dan lubrikasi dibandingkan kelompok kontrol.
"Tekanan darah tinggi dan kadar gula darah tinggi merupakan gejala sindrom metabolik yang mengganggu sistem sirkulasi yang berdampak pada semua organ, termasuk organ-organ genital," ujar Ray Sahelian, penulis buku Natural Sex Boosters, yang tidak terlibat dalam studi.
Latihan yoga, lanjut dia, dapat memperbaiki aliran darah dalam tubuh. Bahkan bukan hanya pada pasien sindrom metabolik, dampak positif latihan tersebut juga bisa dirasakan oleh wanita sehat.
Timothy McCall, praktisi yoga yang tidak terlibat dalam studi mengatakan, manfaat latihan yoga terhadap kesehatan seksual bukan hanya diperoleh dari perbaikan aliran darah saja, tetapi juga perbaikian kesehatan mental.
Kenapa demikian? McCall menjelaskan, gangguan seksual seringkali juga dipengaruhi oleh keadaan mental yang tidak sehat. Sehingga perbaikan kesehatan mental pun mampu mengobati gangguan seksual.
"Banyak studi yang telah mengaitkan yoga dengan perbaikan fungsi seksual," pungkasnya.