Upacara dilakukan berbarengan dengan pernikahan kedua cucunya.
Foto ilustrasi (pramod83.wordpress.com)
Adagium "cinta tak kenal batas usia" ternyata benar adanya. Setidaknya ini dibuktikan oleh diikatkannya tali kasih seorang yang sangat renta dengan gadis belia di Bagdad, Irak.
Musali Mohammed al-Mujamaie sudah sepuh, usianya sudah 92 tahun, tapi berhasil memikat Muna Mukhlif al-Juburi yang baru berusia 22 tahun. Keduanya mennikah Kamis lalu di desa Gubban, Bagdad bagian utara.
Pernikahan Mujamaie digelar bersamaan dengan pernikahan dua cucunya yang berusia 16 dan 17 tahun. Mujamaie sendiri telah memiliki 16 anak dan puluhan cucu. Bersanding dengan wanita belia nan cantik jelita, Mujamaie mengaku senang bukan main.
"Saya senang bisa menikah bersama dengan cucu-cucu saya. Saya merasa kembali berusia 20 tahun!" kata dia.
Kakek ini mengatakan bahwa akibat rencana pernikahannya, pernikahan kedua cucunya jadi terpaksa beberapa kali ditunda. Dia ingin agar ketiganya menikah di hari yang sama.
Pesta pernikahan berlangsung selama empat jam, dengar hingar bingar musik dan dansa, serta letupan peluru ke udara. Acara itu dihadiri segenap tetua adat dan para pemimpin agama.
Sumber: vivanews.com
BERITA TERKAIT :
Musali Mohammed al-Mujamaie sudah sepuh, usianya sudah 92 tahun, tapi berhasil memikat Muna Mukhlif al-Juburi yang baru berusia 22 tahun. Keduanya mennikah Kamis lalu di desa Gubban, Bagdad bagian utara.
Pernikahan Mujamaie digelar bersamaan dengan pernikahan dua cucunya yang berusia 16 dan 17 tahun. Mujamaie sendiri telah memiliki 16 anak dan puluhan cucu. Bersanding dengan wanita belia nan cantik jelita, Mujamaie mengaku senang bukan main.
"Saya senang bisa menikah bersama dengan cucu-cucu saya. Saya merasa kembali berusia 20 tahun!" kata dia.
Kakek ini mengatakan bahwa akibat rencana pernikahannya, pernikahan kedua cucunya jadi terpaksa beberapa kali ditunda. Dia ingin agar ketiganya menikah di hari yang sama.
Pesta pernikahan berlangsung selama empat jam, dengar hingar bingar musik dan dansa, serta letupan peluru ke udara. Acara itu dihadiri segenap tetua adat dan para pemimpin agama.
Sumber: vivanews.com
BERITA TERKAIT :
