Sebabnya, dua raksasa elektronik ini saling membutuhkan. Samsung bisa merugi miliaran dollar AS jika mencabut suplai komponen ke saingannya itu, sementara Apple bakal kesulitan memenuhi permintaan atas produk-produknya.
Lalu, apa saja produk Apple yang memakai komponen-komponen buatan Samsung? Berikut beberapa di antaranya, seperti dikutip dari situs teknologi Mashable:
1. New iPad
(Gambar: mashable.com)
Salah satu dari produk-produk terkini Apple yang menggunakan komponen buatan Samsung. Menurut situs iFixIt.com, Samsung berada di balik layar "retina display" berukuran 9,7 inci pada New iPad.
2. iPad 2 versi WiFi
(Gambar: mashable.com)
Tablet ini memakai prosesor dual-core Apple A5 berkecepatan 1 GHz, diperkuat RAM 512 MB yang tak lain berasal dari Samsung.
3. iPhone 4S
(Gambar: mashable.com)
Sama seperti iPad2, Apple pun menanamkan memori DDR2 bikinan Samsung pada smartphone populer ini.
4. iPhone 3G
(Gambar: mashable.com)
Meskipun ditempeli logo Apple, prosesor utama berbasis ARM pada iPhone lawas ini diproduksi oleh pabrik Samsung.
5. iPod Touch Generasi Ketiga
(Gambar: mashable.com)
Prosesor ARM pada gadget pemutar musik dan video populer ini juga bikinan Samsung.
6. MacBook Air
(Gambar: mashable.com)
Kagum dengan kinerja laptop tipis MacBook Air yang sangat responsif dan kencang? Itu berkat media penyimpanan Solid State Disk (SSD) besutan Samsung yang tertanam di dalamnya.
7. MacBook Pro dengan Retina Display
(Gambar: mashable.com)
SSD supercepat buatan Samsung juga dipakai di laptop andalan Apple yang baru dirilis Juni lalu ini.
Analis KDB Daewoo Securities James Wong menuturkan bahwa Apple membutuhkan Samsung untuk bisa membuat iPhone dan iPad. "Samsung adalah penyalur tunggal untuk prosesor-prosesor Apple. Tanpanya, Apple tak bisa membuat produk-produk ini," ujar Wong kepada Reuters, seperti dikutip kembali oleh Mashable.
Demikian berlaku sebaliknya, Apple adalah mitra bisnis penting buat Samsung yang penjualan komponennya diprediksi naik menjadi 13 miliar dollar AS pada 2013. "Samsung akan mempertimbangkan banyak opsi untuk meningkatkan bisnis komponennya dan menekan Apple. Apple pun sadar tentang ini."