Pemain Madrid merayakan gol penyeimbang kedudukan yang dicetak Ronaldo (Foto: Yahoosports)
Ya, dengan tambahan tiga angka plus kekalahan Barca dari Osasuna sehari sebelumnya, Madrid kian nyaman memuncaki klasemen sementara La Liga. Dengan selisih yang mencapai 10 poin, Madrid mengisyaratkan bakal mengakhiri dominasi Barca dalam tiga musim terakhir.
Mengemban misi balas dendam usai dipermalukan 0-1 di pertemuan pertama, publik Santiago Bernabeu justru dibuat terhenyak ketika Levante berhasil unggul lebih dulu di menit ke-4.
Tendangan bebas Javier Farinos sempat membentur Sergio Ramos, dan Gustavo Cabral langsung merespon dengan sundulan mematikan ke gawang Iker Casillas. Levante kembali mengingatkan memori kelam Madrid ketika kalah 0-1 di pertemuan pertama.
Gol ini sontak membakar amarah Cristiano Ronaldo yang langsung mengurung pertahanan Sang Kodok -julukan Levante-. Tiga menit berselang, Karim Benzema sempat mencetak gol penyeimbang, tapi sayangnya wasit menganulir gol tersebut lantaran striker internasional Prancis terjebak offside.
Memasuki menit ke-15, Madrid sudah memiliki empat peluang, namun gagal dikonversi menjadi gol. Eksekusi Gonzalo Higuain di menit ke-10 dan 13 hanya tipis di sisi gawang. Tendangan keras Cristiano Ronaldo menit 12 dan 16 juga belum menemui sasaran.
El Real yang terus menekan akhirnya sukses menyamakan kedudukan di menit ke-44 lewat eksekusi Cristiano Ronaldo. Hadiah penalti diberikan wasit menyusul handball yang dilakukan Iborra di area terlarang.
Tak hanya mendapat hukuman penalti, Levante semakin kecewa lantaran Ibrorra juga diusir keluar lapangan, lantaran telah mengoleksi dua kartu kuning. Alhasil, Levante harus bermain dengan 10 pemain di sisa 45 menit laga. Skor 1-1 bertahan hingga jeda.
Masuk ke paruh kedua laga, Madrid gantian membuat kubu Levante tercengang dengan gol cepat Ronaldo di menit ke-50. CR7 mencetak gol keduanya di pertandingan ini dengan tandukan tajam, memanfaatkan assist matang Higuain. El Real berbalik unggul 2-1.
Lesakkan dua gol ternyata belum memuaskan Ronaldo. Enam menit berselang, pemain termahal dunia berusia 27 tahun ini mencatatkan hattrick, dengan tendangan 'tombak' yang melucur tajam ke gawang Munua. Madrid semakin berada di atas angin dengan keunggulan 3-1.
Khusus bagi Ronaldo, ini merupakan gol ke-27nya musim ini sekaligus mengukuhkannya sebagai kandidat terkuat peraih gelar El Pichichi, karena unggul empat gol dari rival utamanya Lionel Messi (23).
Kembali ke pertandingan, Levante yang tertinggal dua gol ternyata tak lantas patah arang. Striker Arouna Kone memberikan harapan setelah mampu memperkecil kedudukan menjadi 2-3 lewat tandukan mematikan di menit ke-62.
Sebelumnya, Madrid sempat unggul 4-1 lewat sontekan Higuain memanfaat umpan Benzema. Sayang, gol tersebut dianulir karena offside. Namun, kekecewaan Madrid terbayar lantaran Benzema membuat Madrid menjauh di menit ke-66.
Gol keempat ke gawang Munua dicetak Karim Benzema yang memanfaatkan umpan Ronaldo. Tendangan terarahnya di sisi gawang tak mampu dijangkau Munua. 4-2 untuk Madrid.
Menit ke-67, Ronaldo nyaris mencetak quattrick andai tendangannya tidak membentuh tubuh Munua. Dua menit berselang, Ozil beraksi dengan melewati bek Levante dan melepaskan tembakan yang masih membentur tiang.
Memasuki 10 menit terakhir laga, Madrid mulai mengendurkan tempo. Cristiano Ronaldo dkk kini lebih banyak memainkan possession demi menjaga stamina, mengingat tengah pekan ini mereka akan bermain di Liga Champions menghadapi tuan rumah CSKA Moskow.
Levante sendiri masih terus berupaya mengejar bola demi menipiskan ketertinggalan. Sayang, hingga laga usai, keunggulan 4-2 Madrid tidak berubah.
Susunan Pemain:
REAL MADRID: Casillas, Arbeloa, Pepe, Ramos, Coentrao, Granero/Khedira (75'), Xabi Alonso, Ozil/Kaka (80'), Ronaldo, Higuain/Callejon (67'), Benzema
LEVANTE: Munúa, Javi Venta, Ballesteros, Cabral, Del Horno/Pedro Lopez (60'), Farinos, Iborra, El Zhar/Pallardo (46'), Valdo/Botelho (76'), Oscar Serrano, Kone (acf)
(okezone)