Ilustrasi (foto: blogspot)
LONDON - Penelitian terbaru menyatakan bahwa Inggris memiliki total jumlah ponsel bekas yang memiliki nilai sekira 2,7 miliar poundsterling.
Penelitian yang dilakukan oleh operator telekomunikasi Orange, mengungkap bahwa setidaknya 32 persen dari warga Inggris tidak sadar kalau mereka dapat mendaur ulang ponsel bekas dan ponsel lama mereka. Demikian seperti yang dikutip dari The Economic Times, Jumat (3/6/2011).
Orange adalah salah satu operator utama untuk layanan mobile dan internet broadband di Eropa. Penelitian tersebut dilakukan oleh Orange untuk mempromosikan skema daur ulang ponsel dari mereka.
Studi tersebut berdasarkan pada teori bahwa semua orang di Inggris memiliki ponsel bekas yang dapat mereka daur ulang. Dilaporkan bahwa di Inggris ada lebih banyak ponsel ketimbang orang.
Studi tersebut mengatakan bahwa 40 persen dari pengguna tidak pernah mendaur ulang ponsel bekasnya dan 24 persen lagi tidak pernah mempertimbangkan kemungkinan tersebut.
Orange mengatakan bahwa layanan penawaran daur ulang handset mereka rata-rata seharga 45 poundsterling, dan kadang-kadang bisa mencapai 252 poundsterling.
Studi tersebut juga mengungkap bahwa satu dari 10 orang tetap memakai ponsel lama dengan alasan pribadi. Alasan tersebut juga naik menjadi 23 persen untuk kalangan berusia 18-24 tahun.
(ATA)
Sumber : okezone.com
